tidak ada maksud black campaign dengan dipublishknya artikel ini,dan juga bukan pesanan dari provider lain,karena saat inipun outlet saya yang di rumah juga masih berada di bawah binaan Telkomsel Branch Madiun,segala maintenance dan supervisi di bakup penuh oleh Telkomsel...
hanya saja saya sedikit jengah dengan iklan Telkomsel Flash yang setiap hari bergentanyangan di televisi nasional,kalau boleh di katakan iklan tersebut menipu,karena sama sekali tidak menunjukkan kondisi yang sebenarnya,hanya kelebihan-kelebihan yang di tonjolkan,sementara sisi lemah dari product di tutupi sedemikian rapat...
apakah memang betul Flash sekencang yang di iklan speednya?
betul,speed maksimal akan di peroleh konsumen jika mereka berada di jaringan maksimal..alias berada di jaringan HSDPA,dan itupun kondisional,tidak selamanya speed maksimal akan anda peroleh,karena setiap BTS akan menerapkan kuota,jika dalam 1 BTS kuota HSDPA 50,maka jika yang menggunakan akses FLASH lbih dari 50 pengguna,speed akan hilang..begitu lambat begitu nyata akan anda peroleh...
jadi memang lambat ya?
akan semakin lambat jika anda berada dalam jaringan GPRS,jangankan speed 3,1mbps seperti dalam iklan,speed 310kbps atau sepersepuluhnya saja tidak akan anda peroleh,dan yang menjadi masalah adalah sampai saat ini belum semua BTS Telkomsel tercover oleh teknologi HSDPA,jangan bicara UMAX,teknologi HSDPA saja oleh telkomsel belum di tanamkan pada semua BTS-nya..jadi rasanya sulit berkata kalau iklan telkomsel Flash jujur...begitu lambat begitu nyata adalah slogan yang pas jika anda berada di daerah pinggiran seperti saya...
hanya pada jalan protokol dan wilayah perkotaan saja yang di layani oleh teknologi HSDPA,tidak ada alasan yang jelas mengenai hal ini,jika toh telkomsel beralasan bahwa investasi yang besar yang di butuhkan unutk menenamkan teknologi HSDPA di seluruh BTS-nya,saya kira ini adalah alasan yang mengada-ada,karena selama 15tahun operasional dalam setiap laporan tahunan kepada para pemegang saham mereka selalu membagi deviden,yang artinya Telkomsel sudah untung besar,tentunya juga setelah 15tahun mereka sudah memcapai BEP,jadi BTS yang sekarang kalau orang jawa bilang "kari baten",tinggal memetik buahnya saja,karena modal sudah balik...
iklan boleh-boleh saja asal memberi edukasi yang jelas kepada setiap calon pelanggan,segala kelemahan dan kelebihan harus di beritahukan kepada calon pelanggan,..saya belum melihat hal ini di lakukan oleh telkomsel,sebagai perusahaan yang katanya milik anak bangsa,tak ada ruginya telkomsel memberi edukasi kepada anak bangsa juga....minimal pada setiap iklannya di beri keterangan,..dan kepada calon pelanggan,apapun provider yang akan gunakan jasanya,jangan menelan iklan mentah-mentah,lihat dahulu di mana anda bertempat tinggal,apakah tempat tinggal anda tercover jaringan data maksimal/HSDPA,jika sudah tercover,selamat berbahagia,jika belum tercover,urungkan saja niat untuk memakai jasa provider GSM,karena anda pasti akan menyesal....
jika anda tetap nekat membeli telkomsel Flash tanpa melihat kondisi dimana anda bertempat tinggal,selamat,karena anda telah membeli kucing dalam karung,setelah itu nikamti penyesalan anda dengan tenteram dan damai,jangan menggerutu..dan saya ucapkan selamat pula kepada team adv beserta biro iklannya,karena anda telah berhasil menipu jutaan calon konsumen dengan iklan yang tidak jujur itu...
ini bukan terjadi pada telkomsel Flash saja,semua provider GSM belum membenamkan teknologi HSDPA pada semua BTSnya..entah itu IM2,,Axis atau 3...jadi..waspadalah..waspadalah..waspadalah sebelum menyesal....sesal kemudian?sukuriiinnnn...!
home
site map
contact